Dilansir detikJatim, Kamis (2/11/2023), Fitria dan suaminya, Sueb, menikah pada Mei 2023. Fitria kemudian tinggal bersama suaminya dan Khoiri di Pasuruan. Khoiri sendiri diketahui telah berstatus duda selama 10 tahun.
Orang tua Fitria, Munir dan Nurul Afini, mengatakan sudah meminta Sueb membawa anaknya pergi dari rumah Khoiri. Ibunda Fitria pernah meminta suami anaknya itu hidup berdua saja di sebuah kontrakan. Dia khawatir atas status Khoiri yang sudah lama tidak beristri.
"Saya takut, wong namanya mertua nggak punya istri. Istri sudah meninggal," kata Nurul.
Rasa khawatir dari orang tua Fitria ini bukan tanpa alasan. Pasalnya, mereka telah mendengar kabar Khoiri yang gemar bermain perempuan.
"Wong dee cerito yo seneng main perempuan (Dia pernah cerita senang main perempuan), agamanya kurang," tambah Munir.
Permintaan dari orang tua Fitria ini tidak digubris suaminya. Kekhawatiran orang tua pun menjadi kenyataan. Fitria tewas dibunuh Khoiri setelah tidak mau menuruti nafsu bejatnya.
Peristiwa pilu itu terjadi pada Selasa (31/10) sore. Aksi pembunuhan korban dipicu munculnya hasrat untuk memerkosa.
Lantaran hasratnya muncul, tersangka masuk ke kamar dan menciumi menantunya. Namun, korban menolak dan berteriak. Tersangka panik lalu lari ke dapur mengambil pisau. Dengan pisau sepanjang 30 sentimeter, tersangka kembali masuk ke kamar korban. Korban lalu ditindih dan lehernya disayat.
Baca artikel detiknews, "Mertua Bunuh Menantu, Suami Fitria Pernah Diingatkan agar Ngontrak Saja" selengkapnya
https://news.detik.com/berita/d-7016349/mertua-bunuh-menantu-suami-fitria-pernah-diingatkan-agar-ngontrak-saja.
http://dlvr.it/SyKh9f
Tags
Berita