Ini Daftar Kejahatan Dokter Gadungan Susanto Lakukan 7 Kali Penipuan, Pernah Jadi Dirut RS

PORTAL MEDAN.   Dokter gadungan Susanto disebut merupakan seorang resedivis dengan kasus penipuan di rumah sakit sebelum kembali melakukan aksi serupa di PT Pelindo Husada Citra (PHC) Surabaya.  Corporate Secretary PT Pelindo Husada Citra (PHC) Surabaya, Imron Soewono, mengatakan, hal tersebut ditemukan ketika hendak melakukan perpanjangan kontrak pada bulan April-Mei 2023.  Ketika itu, pihak PT PHC tengah mencari informasi mengenai nama samaran yang digunakan oleh Susanto, yakni dr Anggi Yurikno. Akhirnya ditemukan identitas asli pria lulusan SMA tersebut. "Kami pernah baca artikelnya pada salah satu media, yang bersangkutan itu sudah pernah ditahan selama empat tahun," kata Imron, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Rabu (13/9/2023). Bahkan, kata Imron, Susanto pernah menjabat sebagai kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) di daerah Kalimantan.  Selain itu, pria tersebut tercatat sempat menjadi direktur salah satu rumah sakit.  "Menemukanlah data kasus 2011 dan sebelumnya pernah jadi kepala UPT, kepala direktur rumah sakit, ternyata beliau ini residivis," jelasnya.  Dengan demikian, Imron menyebut, PT PHC bukan satu-satunya perusahaan yang menjadi korban kejahatan itu.  Namun, Susanto memang kerap melakukan aksi serupa di berbagai tempat.  "Beliau ini sudah sering sekali melakukan penipuan seperti ini dan ini bukan yang pertama. Bahkan pernah di rumah sakit pemerintah juga," ujar dia.  Oleh karena itu, PT PHC langsung melaporkan kasus penipuan tersebut kepada pihak kepolisian. Ia berharap tidak ada pelaku lainnya yang berusaha melakukan kejahatan serupa.  "Kami tidak berharap ada Susanto-Susanto lagi nantinya dan enggak ada korban lagi, itu yang sebenarnya komitmen manajemen. Kami punya tanggung jawab moral di sini," tutupnya.  Daftar kejahatan Susanto Diberitakan sebelumnya, berdasarkan penelusuran Kasat Reskrim Polres Kutai Timur AKP Sugeng Subagyo, rekam jejak Susanto pernah mendapat laporan dari rumah sakit tempatnya bekerja pada tahun 2011.  Bahkan, dokter gadungan Susanto ini pernah dipenjara selama 20 bulan. Berikut daftar kejahatan yang dilakukan Susanto: 1. Pernah bekerja di RS Gunung Sawo  Pada 23 Maret 2011 lalu, Polres Kutai Timur pernah melakukan pengecekan langsung di RS Gunung Sawo, mengenai status tersangka yang pernah bekerja selama 2 bulan dari Februari hingga April 2008.  2. Jadi Dirut RS di Grobogan  Susanto yang hanya lulusan SMA ini juga pernah bekerja di RS Habibullah di Jalan Raya Tahunan, Kecamatan Gabus, Grobogan, Jawa Tengah.  AKP Sugeng Subagyo yang memimpin tim penyidik yang membawa tersangka dokter gadungan, Susanto, melakukan penelusuran ke rumah M.Abdul Rauf, selaku Ketua Yayasan RS Habibullah.  Diketahui Susanto pernah diangkat sebagai Dirut tahun 2008. Setelah itu ia pamit ke Surabaya, dan tidak muncul lagi. 3. Dokter puskesmas di Grobogan  Saat menjadi Dirut RS Habibullah, Susanto juga merangkap sebagai dokter di Puskesmas Gabus di Jalan Raya Sulursari, Kecamatan Gabus, Grobogan.  Pekerjaan itu dilakukan pada tahun 2006, selama sekitar 1 tahun.  4. Kepala UTD PMI  Susanto juga pernah bekerja di di Palang Merah Indonesia (PMI) Grobogan, sebagai Kepala UTD selama 3 tahun dari tahun 2006 sampai 2008.  Di tiga tempat di Grobogan, tersangka memakai nama dr Susanto.  5. Pernah jadi dokter Obgyn  Masa kerja di tiga instansi itu berakhir setelah Susanto pergi ke Kalimantan Selatan untuk bekerja sebagai Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi atau dikenal juga Obgyn di RS Pahlawan Medical Center, Kandangan. Namun baru 5 hari bertugas, kepalsuannya terungkap setelah ketahuan grogi dan hampir salah penanganan saat operasi caesar.  Selanjutnya ia dilaporkan oleh Direktur RS tersebut, dan diproses pidana Polsek Kota Kandangan, dan dijatuhi vonis oleh PN Kandangan selama 20 bulan.  Sebelumnya ia juga pernah bertugas di RS Gunung Sawo Temanggung.  6. Jadi dokter 2 RS di Sangatta  Setelah mengelabui sejumlah instansi kesehatan di Jawa Tengah, Susanto melakukan aksinya di Kalimantan Timur pada tahun 2011. Dokter gadungan ini berhasil masuk di RS Sangatta Occupational Health Center (SOHC) dan RS Prima Sangatt. Baca juga: Dokter Gadungan Susanto Ternyata Pernah Tipu 7 Instansi Kesehatan di Jawa dan Kalimantan  Aksi Susanto ini akhirnya diketahui hingga kasusnya diusut Polres Kutai Timur.  Saat itu, polisi juga mengungkap fakta bahwa Susanto juga berencana melakukan aksi serupa di Palangkaraya, karena telah ada KTP setempat atas namanya.  7. Tipu RS PHC Surabaya  Aksi Susanto menipu PT PHC sebagai dokter selama dua tahun akhirnya terbongkar.  kompas.com
http://dlvr.it/Sw88nt
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak