Imbas Anaknya Aniaya Siswa SMP Cilacap, Akun FB Ortu Pelaku Diamuk Netizen, Padahal Pernah Bangga

PORTAL MEDAN.  Imbas penganiayaan yang dilakukan remaja berinisial MKY (15) kepada siswa SMP Cilacap, FF (14) tengah dirasakan orangtuanya.



Orangtua pelaku belakangan ramai dihujat netizen di media sosial.

Terlebih perbuatan kejam pelaku anak yang sadis menghajar korbannya tanpa ampun telah diketahui khalayak ramai.

Hal itu lantaran video detik-detik penganiayaan keji MKY terhadap FF viral di linimasa.

Dalam video yang beredar terlihat MKY yang merupakan kakak kelas korban terus memukul FF dengan jeda beberapa detik.

Tak cuma memukul, pelaku yang masih berusia anak itu juga menendang, menyeret dan menginjak tubuh korban.

Akibat perbuatan pelaku, korban kini mengalami patah tulang rusuk hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Kondisi korban belakangan diungkap kakak kandungnya, Cici Mardiyanti.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram-nya, Cici mengurai kabar terbaru adiknya, FF.




"Adik saya sekarang masih dalam proses pemulihan, tapi nanti akan dilanjutkan pemeriksaan lagi ke RS untuk yang lebih lanjut. Untuk visum langsung saya buat kemarin dan juga sudah dalam proses pemeriksaan oleh polisi," kata Cici dalam unggahannya, Rabu (27/9/2023).

Orangtua Pelaku Diamuk Netizen

Sementara korban dalam kondisi memilukan, pelaku akhirnya ditangkap polisi.

Polresta Cilacap gerak cepat dan langsung mengamankan pelaku di rumahnya pada Selasa (26/9/2023) malam.

Ternyata dalam kasus bullying dan penganiayaan tersebut, ada dua pelaku.

Tak cuma MKY, ada pelaku lain yang ikut diamankan polisi.




"Dua orang siswa terduga pelaku dan tiga orang siswa sebagai saksi (telah diamankan)," imbuh Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto.

Resmi ditangkap, MKY kini jadi bulan-bulanan publik, masa lalu pelaku penganiayaan FF itu pun terungkap.

Pun dengan akun media sosial pelaku yang belakangan ramai dikunjungi netizen.

Publik beramai-ramai menggeruduk akun Facebook pelaku.

Rupanya pelaku cukup aktif membuat unggahan di media sosial dengan kata-kata bijak.

Tak cuma pelaku, orangtuanya pun cukup aktif di media sosial.

postingan sadis pelaku bully siswa smp Cilacap, bahas soal membunuh (Facebook)

Karenanya, publik pun segera menyerang akun media sosial orangtua pelaku setelah tahu akunnya.

Terlihat di akun diduga milik orangtua pelaku, banyak netizen yang sudah menuliskan amarahnya.

Publik dibuat kesal dengan tindakan pelaku sehingga tak segan balik menegur orangtua pelaku.

"Bang. Kalo anak saya hajar anak orang. Anak saya yang saya geprek sendiri. Anak nakal berarti saya sebagai ortu juga gagal. Bagaimana dengan anda???,"

"Pak anaknya masuk pondok pesantren lagi selamat ulang tahun,"

"Pak pak, lihat anakmu sekarang!"

"Kasian gegara anaknya org tuanya jadi kena amuk netizen,"

Akun FB orangtua pelaku penganiayaan siswa SMP Cilacap digeruduk netizen. Padahal dulu orangtuanya pernah bangga (kolase Facebook)

Sebelum akun media sosialnya ramai diamuk massa, orangtua pelaku sempat mengurai rasa bangga ke MKY.

Terlebih pelaku kabarnya pernah meraih prestasi di bidang pendidikan.

Dalam akun Instagram SMPN 2 Cimanggu, pelaku pernah diposting sebagai juara tartil Putra dalam lomba MAPSI SMP Se-Kecamatan Cimanggu.

Lomba Tartil adalah lomba membaca Al-Qur'an secara Murattal/tadarus dengan menggunakan qiraat.

Selain itu, orangtua pelaku juga pernah mengurai unggahan yang menunjukkan rasa bangga ke pelaku.

Ibunda pelaku, N mengaku bangga saat anaknya mau tinggal di pesantren.

"Denger kamu betah di pondok rasanya senang banget mang. Walau agak kurusan sekarang mah. Tapi gpp yang penting sehat," kata ibunda pelaku.

Kini, pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di kantor polisi.







Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Imbas Anaknya Aniaya Siswa SMP Cilacap, Akun FB Ortu Pelaku Diamuk Netizen, Padahal Pernah Bangga, 


http://dlvr.it/SwlHRl
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak