Permintaan Boikot Lesti Kejora dan Rizky Billar Akhirnya Dijawab KPI, Peringatkan Ini ke Stasiun TV

PORTAL MEDAN.   Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) akhirnya menjawab permintaan netizen yang ramai menyuarakan boikot Lesti Kejora dan Rizky Billar (#BOIKOTLESLAR). Komisioner KPI Pusat, Mimah Susanti mengatakan pihaknya tetap mengimbau lembaga penyiaran untuk tidak lagi menjadikan pelaku KDRT muncul dalam semua program siaran. Mimah juga menyebut bahwa imbauan ini tak ada kaitannya dengan laporan Rizky Billar yang dicabut. "Imbauan KPI kepada lembaga penyiaran untuk terus konsisten mengedukasi publik tidak ada kaitannya dengan laporan RB yang dicabut," kata Mimah Susanti kepada Kompas TV, Senin (17/10/2022).  Seperti dilansir dari Kompas TV dalam artikel 'Ramai Tagar Boikot Rizky Billar dan Lesti Kejora dari Stasiun Televisi, KPI Buka Suara'. KPI, lanjut Mimah, menghargai proses hukum yang sedang berjalan terkait laporan KDRT Rizky Billar yang kini dicabut. Ia sendiri memahami, dalam posisi korban, terlebih seorang ibu tidak mudah untuk menghadapi permasalahan tersebut. Oleh karena itu, Mimah mengingatkan agar media penyiaran tetap konsisten menyampaikan informasi yang adil dan berimbang sesuai dengan fakta yang ada di lapangan.  "Namun prespektif edukasi dan perlindungan pada korban harus tetap dikedepankan. Ini dinamika yang publik pun harus memahami bahwa tidak mudah bagi korban yang notabennya perempuan dan seorang ibu," ujarnya. Mimah Susanti juga mengingatkan agar tak ada glorifikasi atau pemakluman terhadap perilaku KDRT meski pelakunya merupakan publik figur. "Glorifikasi terhadap pelaku tidak boleh terjadi, jangan sampai tindakan pelaku sebagai publik figur dianggap sebagai sesuatu yang lumrah dan biasa," kata dia. Terlebih, menurutnya, laporan pengaduan masyarakat terkait kekerasan dalam rumah tanggga masih sangat tinggi. Selain itu, kampanye anti KDRT pun secara konsisten dilakukan.  "Media penyiaran mempunyai kontrol internal untuk memastikan ruang siar kita sehat dan berkualitas. Harapanya media penyiaran juga memahami sensitivitas dan etika kepatutan yang berlaku di masyarakat," tuturnya. Sebelumnya, akun Instagram KPI ramai dibanjiri tagar #BoikotLeslar usai Lesti Kejora mencabut laporan KDRT terhadap Rizky Billar. Munculnya tagar itu lantaran publik kecewa dengan keputusan Lesti Kejora yang mencabut laporan karena serasa kena prank. Di awal Lesti melaporkan suaminya itu atas dugaan KDRT ke Polres Metro Jakarta Selatan, publik mendukung sikap pedangdut tersebut. Bahkan, sejumlah pengelola stasiun televisi pun memboikot Rizky Billar. Begitu pula penghargaan yang harusnya diterima Rizky Billar pun dibatalkan. Kini, setelah Rizky Billar dijadikan tersangka dan ditahan oleh polisi, Lesti justru mencabut laporan KDRT. Lesti mencabut laproran KDRT itu sepulang dari umroh. Seolah menumpahkan kekesalannya, netizen pun menyerbu akun IG KPI Pusat. Mereka ramai-ramai menyerukan supaya KPI Pusat memboikot Lesti Kejora dan Rizky Billar. Netizen berkomentar pada unggahan KPI Pusat dengan menggaungkan tagar Boikot Lesti Billar atau Boikot Leslar. Mereka meminta pada KPI untuk memboikot pasangan Lesti Kejora dan Rizky Billar dari tayangan televisi. "Tolong boikot Lesti dan Billar," tulis @liza.zaumi. "#BOIKOTLESLAR," tulis @tamifaramitha. "#BOIKOTLESTIBILLAR," tulis @asiahnur01. Sebelumnya, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) telah memberikan imbauan untuk memboikot artis yang terbukti melakukan KDRT dari televisi. Terancam tak bisa tampil di TV Sementara itu, Rizky Billar terancam tak akan lagi bisa tampil di televisi hingga radio karena statusnya sebagai tersangka KDRT. Mengenai itu, Rizky Billar yang penangguhan penahanannya dikabulkan memberi tanggapan. "Saya belum tahu apakah ada larangan atau tidak," ucap Rizky Billar di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (14/10/2022). Selebihnya, suami Lesti Kejora itu tidak lagi berkomentar tentang isu dirinya bakal diboikot dari televisi sampai radio. Yang pasti, sebelumnya diumumkan bahwa Rizky Billar diberhentikan sebagai pembawa acara Dangdut Academy 5 (DA5) buntut dari kasus dugaan KDRT terhadap Lesti Kejora. Pemberhentian tersebut diambil Indosiar selaku hak siar program DA5 mengacu pada keputusan KPI. Pengumuman diberhentikannya Billar disampaikan host Irfan Hakim dalam siaran langsung DA5. "Dan Indosiar menjawab pertanyaan netizen sekaligus mengambil keputusan. Dengan ini kami umumkan bahwa mulai malam ini Rizky Billar tidak lagi menjadi host Dangdut Academy," ujar Irfan. Setelah Irfan mengucapkannya, seluruh penonton yang hadir langsung bertepuk tangan. Rizky Billar minta maaf Rizky Billar mengaku menyesal sudah melakukan KDRT terhadap istrinya. "Kalau ditanya menyesal, ya pasti," kata Rizky Billar di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (14/10/2022). Namun, Billar mengaku kasus KDRT terhadap Lesti Kejora membuatnya banyak mendapatkan pelajaran berharga dalam hidupnya. "Semoga dengan kejadian ini bisa membuat saya menjadi manusia yang terus belajar yang lebih baik lagi dari sebelumnya," ucapnya. Billar pun meminta maaf kepada publik atas perbuatannya. Ia pun meminta doa agar ia tak lagi melakukan KDRT kepada Lesti. "Mudah-mudahan saya bisa menjadi seorang ayah yang baik buat anak dan bertanggung jawab untuk seorang istri," jelasnya. Rizky Billar menyampaikan, apapun yang sudah ia perbuat, dirinya hanya khilaf dan ingin menjadi seorang suami atau imam yang baik buat keluarganya. "Terakhir, saya mencintai istri saya," ujar Rizky Billar. Sebagai informasi, Lesti Kejora melaporkan Rizky Billar ke Polres Metro Jakarta Selatan atas kasus dugaan KDRT pada Rabu (28/9/2022) malam. Namun, ketika pada Kamis (13/10/2022) Rizky Billar ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan, tiba-tiba Lesti datang ke Polres Jakarta Selatan mencabut laporannya. Lesti memutuskan memaafkan dan memberi kesempatan kepada Billar yang ia sebut sudah meminta maaf kepadanya dan keluarganya. Pertimbangan utama Lesti adalah karena anak semata wayangnya dengan Rizky Billar. tribunews.com
http://dlvr.it/SbDN8M
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak