Kecewa putrinya mualaf dan mengambil jalan pintas, ini curhatan lengkap ayah Angelina Sondakh. Endingnya bikin haru

PORTAL MEDAN.   Lucky Sondakh, ayah Angelina Sondakh menjelaskan tiga hal yang membuatnya kecewa terhadap sang putri. Salah satunya saat Angelina memutuskan menjadi seorang mualaf.  Tak hanya sang ayah, keluarga besarnya juga merasa kecewa dengan keputusan mualaf Angelina Sondakh.  Bahkan, saudaranya meminta sang ayah untuk mengucilkan Angelina Sondakh karena keputusan mualaf itu. Seperti apa jawaban Lucky Sondakh mengenai hal tersebut? Simak ulasan berikut.  Ayah Angelina Sondakh soal putrinya mualaf   Lucky Sondakh bicara soal banyak hal terkait putrinya, Angelina Sondakh belum lama ini. Termasuk mengutarakan perasaannya saat pertama kali Angelina Sondakh memutuskan untuk pindah agama.  Lucky belum menerima keputusan itu sepenuh hati. Apalagi, Lucky banyak menerima hujatan dari saudara-saudaranya.  Hal tersebut karena Lucky merupakan pemimpin gereja selama belasan tahun. Sedangkan ayah Lucky adalah seorang pendeta.          "Waktu dia menjadi mualaf saya dicemooh, terutama oleh saudara-saudara saya. Karena apa? Papah saya pendeta, dan saya memimpin gereja 15 tahun, dan menjadi tokoh petinggi," kata Lucky Sondakh dilansir Hops.ID dalam YouTube Keema Entertainment pada Rabu, 2 Maret 2022.  Oleh karena itu, Lucky memaklumi perlakuan saudara-saudaranya terhadap keputusan pindah agama Angelina Sondakh.  "Wajar dong kalau mereka marah ke saya, termasuk saudara-saudara saya. Lalu saudara-saudara saya sebagian mengatakan 'kucilkan saja dia, jangan lagi anggap dia saudara kita'," ujarnya.  Bahkan, tak sedikit juga anggota keluarga besar yang lain meminta Lucky untuk mengucilkan artis 44 tahun tersebut.  "Ya ini benar, saya bicara kebenaran 'Dia sudah permalukan nama keluarga besar kita', itu saya dongkol," tuturnya. Walau demikian apapun Angie, sang ayah mengaku tetap mengasihi anaknya dan memberi pengertian kepada keluarga besarnya. Video bisa dilihat mulai menit 28.45 Angelina Sondakh mualaf   Diketahui, Angelina Sondakh memutuskan untuk menjadi seorang mualaf setelah membuka hati untuk mendiang Adjie Massaid pada 2001. Namun sayangnya, wanita yang akrab disapa Angie tersebut harus menerima kenyataan jika sang suami meninggal dunia pada 2011.  Satu tahun setelahnya, Angie ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena terlibat kasus suap sebesar Rp 2,5 miliar dan 1,2 juta dollar AS dalam pembahasan anggaran di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) atau yang dikenal dengan kasus Wisma Atlet.  Saat berada di penjara lah perjalanan spiritual Angelina Sondakh dimulai. Di balik jeruji besi, wanita yang memutuskan untuk berhijab itu lebih mendekatkan diri kepada Sang Khalik.  Tak hanya berhijab dan berhijrah, perubahan sikap Angelina Sondakh juga semakin baik. Hal itu disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur.  Pada 2017 lalu, Ustaz Yusuf Mansur membagikan bagaimana kondisi Angie di penjara dalam unggahan bertuliskan 'Masya Allah, Penjara Menempa Angelina Sondakh Hapalkan 15 Juz Al Quran'.  Ayah Wirda Mansur itu pun ikut memberikan keterangan terkait perubahan Angie merupakan bagian dari rencana Allah untuk menjadikan umatnya lebih baik.  "Allah Punya Kuasa. Allah Punya Rencana. Bahkan beliau menjadi guru ngaji bagi warga binaan yang ga bisa ngaji. Fabi-aiyyi-aalaa-i-robbikuma tukadzdzibaan," pungkas Ustaz Yusuf Mansur.  Setelah 10 tahun merasakan kehidupan di balik jeruji besi, Angelina Sondakh dikabarkan akan segera menghirup udara bebas pada Maret 2022. ***hops.id
http://dlvr.it/SKy5Fr
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak