OTOMOTIF PORTAL MEDAN. – Seperti kita ketahui via mulut petinggi dan manajemen KTM MotoGP bahwa beberapa pabrikan berencana akan melakukan protes dan kemungkinan permintaan untuk melarang peranti Front Ride Height Adjuster (RHA) yang disinyalir sudah mulai diperlihatkan Ducati di dua test pra-musim 2022 untuk kemudian berpotensi dipakai sepanjang musim MotoGP 2022. Technical Director Danny Aldridge – seperti yang sobat bisa simak di artikel sebelumnya TMCBlog – telah memberikan tanggapannya sementara. Lalu bagaimana Ducati sendiri? Adalah Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti Yang sempat memberikan tangapannya mewakili Ducati MotoGP kepada Skysport mengenai hal ini. “Mereka mendefinisikan perangkat penurun tinggi motor tersebut sedikit salah. Namun tampaknya bagi saya bahwa ini adalah cerita yang sama yang selalu berulang seperti soal winglet dan sendok [swingarm].” “Ducati berinovasi sambil tetap dalam peraturan, saya pikir tidak ada lagi yang bisa ditambahkan. Setiap ‘pertempuran hukum’ atas kebenarannya akan tergantung pada produsen lain. Kami jelas tidak terlalu senang dengan situasi ini. Kami telah mengembangkan sistem yang membutuhkan waktu dan investasi dari pihak perusahaan. Kami menyesal mendengar bahwa peranti ini sedang diinvestigasi.” Terlihat memang Ducati sangat yakin bahwa mereka tidak melanggar regulasi yang sudah ditetapkan oleh FIM mengenai peranti suspensi di mana untuk kelas MotoGP tidak boleh hadir aktuator apapun di suspensi yang menggunakan sistem otomatisasi elektronik. Menarik melihat bagimana sebenarnya kekuatan pembicaraan di MSMA mengenai hal ini, atau jangan jangan hal ini akan berlanjut ke ‘Pengadilan Olahraga’ kembali seperti kasus sendok swingarm? Taufik of BuitenZorg | @tmcblog The post Ciabatti : Soal Front-RHA, Ducati Yakin Tidak Melanggar Regulasi appeared first on tmcblog.com.
http://dlvr.it/SKWh05
http://dlvr.it/SKWh05